Saturday, 21 April 2007
Merita dan Kimono
Di liburan musim semi ini kami dikunjungi oleh Merita, sahabat mami sejak SMP dulu,konon kabarnya sejak SMP selalu kemana mana bareng, sampai sekarang mereka masih bersahabat. Dengan penerbangan Cina Airlines, Meri, begitu panggilan akbrabnya sampai ke Fukuoka.Ini pertamakalinya Meri menginjakkan kakinya di Negeri sakura. Beruntung sekali meri datang pas musim semi ini, karena bunga sakura sedang bagus sekali , dimana mana ada hanami, selain itu bunga tulip juga sedang Indah,udaranya pun tidak begitu dingin. Hari pertama kami jalan jalan di daerah Mojiko, salah satu tempat pelabuhan di Kitakyushu. Diantar Okasan dan Otosan. Cerita tentang okasan dan otosan akan saya ceritakan di bagian lain.
Ketika berada di wilayah apartemen kami..beberapa penghuni apartemen mengira kalo Meri itu orang jepang,maklumlah rumahku ini biasa dikunjungi orang orang jepang, contohnya Atiq,mahasiswa asal bangladesh yang benar benar tidak percaya kalo Meri itu orang Indonesia, lalu dia berlari menuju 3 temannya, dan merekaorang jepang
"Kono hito wa nani jin desuka?? tanyanya. "Nihonjin..."spontans teman teman Atiq menjawab. dan Meri...ngakak ngakak....
Selama berada di jepang Meripun mengunjungi Tokyo selama 4 hari, hampir seluruh wilayah Tokyo di kelilingi bersama temennya bernama Catrin.
selain jalan-jalan Meri juga tidak lupa membeli oleh oleh, salah satu impiannya adalah membeli kimono. Hunting kimono...begitu judul jalan jalan kami, akhirnya kami mendapatkan kimono yang harganya.......tahu sendirikan...walaupun discount tetap saja manteng di 7 digit,tapi berhubung udah jatuh cinta, harga urusan belakangan yang penting...
pernak pernik kimono ternyata banyak..ada obie,ada tali dan..macem macem deh, setelah cocok dengan warna,corak dan ukuran..Meripun sempat mencobanya dibantu oleh pelayan toko......wah..mirip orang jepang.....
Ketika Meri menanyakan tentang kimono yang nampaknya paling bagus diantara kimono-kimono yang lain.."Kore wa kenkonshiki no tame..."kata pelayanannya..
"da kara moshi kitai naraba, nihonjin to kekkonsuru you ni" katanya sambil bercanda.
"sagashite iru no?" kataku sambil bercanda...hahahahaha
Gambatte kudasai Mer....
Besoknya Meri berniat membelikan kimono untuk temannya,"Temenku nitip dan dia setuju dengan harganya.Kali ini Meri jalan sendirian, dengan bis menuju Saty pertokoan tempat membeli kimono kemarin.....panjang cerita, ketika hendak pulang, Meri duduk di halte bis, begitu datang Bis, dia berlari mengejar bis,takut ketinggalan, padahal ini bukan Jakarta Mer, jadi tenang aja pasti ditungguin ko...hihihihihi
trus...tanpa dia sadar, kimono dan sarung tangannya ketinggalan di halte tersebut. Tak berapa lama ketika bis berjalan p[erlahan, ada orang jepang mengetuk pintu bis dan memberika sarung tangan Meri yang ketinggalan...Ups..baru Meri teringat kalo kimononya pun tertinggal. dengan gugup dia berteriak pake bahasa Inggris, supir cuman melongo, dan membolehkan Meri keluar dari Bis....
Wah......barang 7 digit mau ditinggal...??? Motainai....
diceritakan oleh Indriyani
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment